Anggota DPRD Batam H Sahrul viral usai kedapatan bermain game saat paripurna. Ia pun sudah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat. Dalam pengakuannya, ia hanya bermain game Candy Crush bukan slot.
Sahrul mengaku ia tidak mengerti game slot yang ditudingkan ke dirinya. Ia mengaku hanya bermain Candy Crush sembari menunggu rapat dimulai.
"Saya nggak ngerti apa slot. Saya nggak paham. Tapi dalam hal ini saya menunggu paripurna dimulai bermain game Candy Crush," ujar Sahrul, Jumat (24/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Sahrul, saat itu sidang paripurna DPRD Batam molor. Karenanya untuk mengisi waktu kosong dia bermain game di ponselnya.
"Game Candy Crush itu saya mainkan untuk mengisi waktu sebelum dimulainya sidang paripurna. Itu kemarin agak molor jadi buat isi waktu," ujarnya.
Usai videonya viral, ia pun menyampaikan permohonan maaf.
"Saya juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang merasa risih dan tidak nyaman, saya mohon maaf. Sekali lagi saya tegaskan itu bukan slot atau judi, itu permainan Candy Crush yang dimainkan menunggu sidang paripurna," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya video Sahrul bermain game ketika paripurna beredar luas. Sahrul terlihat bermain game ketika lagu kebangsaan Indonesia Raya akan dinyanyikan.
Dari video berdurasi 24 detik yang diterima detikSumut pada Jumat (24/11/2023) terlihat anggota DPRD Batam itu sedang memainkan game diduga slot. Sahrul terlihat terus memainkan game-nya, padahal ketika itu sedang menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
"Menyanyikan lagu Indonesia Raya, hadirin dimohon berdiri," ujar pembawa acara dalam video tersebut.
Dari video tersebut terlihat anggota DPRD Batam itu sesekali melirik handphone yang sedang memainkan game di tengah kumandang lagu Indonesia Raya. Anggota DPRD itu terlihat mengenakan baju biru bergaris.
Anggota DPRD Batam Diduga bermain game itu diketahui terjadi pada saat sidang paripurna dengan agenda Menyepakati Perubahan Kedua Perda nomor 10 Tahun 2016, Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah pada Rabu (8/11).
TRIBUNTRENDS.COM - Sama seperti dengan kasus Cinta Mega, kali ini seorang anggota DPRD Batam H Sahrul, tertangkap kamera main game judi slot saat sidang paripurna.
Dalam video yang beredar, Sahrul terlihat sedang main game slot saat anggota DPRD Batam lainnya hendak menyanyikan lagu Indonesia Raya di awal sidang paripurna.
Adapun anggota DPRD Batam diduga main game slot itu terjadi saat sedang rapat Paripurna yang digelar Rabu (8/11/2023) lalu.
Aksi politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu kemudian viral di media sosial.
Baca juga: Keterlaluan! Sopir Pribadi Ambil Uang Ustaz Muhammad Fakhrurrazi Buat Judi Online, Nasibnya Kini
Video saat Sahrul diduga sedang main game slot itu dinggah di Instagram @sedangrame.
"Anggota DPR Batam main Game Daat Paripurna, Sharul Bantah Main Slot, Itu Game Candy Crush," tulis keterangan dalam uggahan tersebut dikutip TribunTrends.com, Sabtu (25/11/2023)
Dalam video tersebut memperlihatkan seorang anggota DPRD Batam tengah asik bermain game saat acara paripurna.
Dari video tersebut terlihat anggota DPRD Batam itu sesekali melirik handphone yang sedang memainkan game di tengah kumandang lagu Indonesia Raya.
Anggota DPRD itu terlihat mengenakan baju biru bergaris.
Tampak saat lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan, Sahrul berdiri menghentikan gamenya.
Menanggapi video yang beredar, anggota DPRD, Sahrul akhirnya mengklarifikasi dugaan main slot.
Adapun hal tersebut terlihat dalam slide lainya pada unggahan tersebut.
Ia menegaskan bahwa game tersebut bukan lain slot, melainkan Candy Crush.
Ia juga mengaku memainkan game tersebut sebelum acara paripurna dimulai.
TRIBUNJATIM.COM - Masih ingat kasus Cinta Mega?
Politikus yang dipecat dari PDIP karena main game judi online saat rapat paripurna.
Kini kasus yang sama diduga terjadi saat sidang paripurna anggota DPRD Batam.
Seorang anggota DPRD Batam H Sahrul diduga bermain judi onlie saat rapat paripurna.
Dugaan itu mencuat karena layar ponsel H Sahrul tertangkap kamera.
Kini sosok H Sahrul pun jadi sorotan karena diduga main game slot itu terjadi saat sedang rapat paripurna yang digelar Rabu (8/11/2023) lalu.
Aksi politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini viral di media sosial.
Video saat Sahrul diduga sedang main game slot itu dinggah di Instagram @sedangrame.
"Anggota DPR Batam main Game Daat Paripurna, Sharul Bantah Main Slot, Itu Game Candy Crush," tulis keterangan dalam uggahan tersebut dikutip TribunTrends.com, Sabtu (25/11/2023)
Dalam video tersebut memperlihatkan seorang anggota DPRD Batam tengah asik bermain game saat acara paripurna.
Baca juga: ASN Ponorogo Terancam Tak Digaji Selama 6 Bulan, Ketua DPRD: RAPBD 2024 Belum Disahkan
Baca juga: Juragan Beras Ditipu Rp 2,1 M oleh Oknum Caleg DPRD, Kini Pemeriksaan Dihentikan: Perintah Mabes
Dari video tersebut terlihat anggota DPRD Batam itu sesekali melirik handphone yang sedang memainkan game di tengah kumandang lagu Indonesia Raya.
Anggota DPRD itu terlihat mengenakan baju biru bergaris.
Tampak saat lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan, Sahrul berdiri menghentikan gamenya.
BATAMTODAY.COM, Batam - Anggota DPRD Batam dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), H Sahrul memberikan klasifikasi terkait dirinya mian game di ruang rapat paripurna pada Rabu (8/11/2023) lalu.
Dalam video yang berdurasi 24 detik tersebut, memang terlihat Anggota DPRD Batam tengah bermain game candy crush di ruang rapat paripurna DPRD Batam.
"Saya betul main game candy crush, tapi bukan main slot seperti informasi yang beredar," ungkap H Sahrul kepada sejumlah awak media, di bilangan Batam center, Jumat (24/11/2023).
Sahrul mengakui, bahwa dirinya sama sekali tidak mengenal yang namanya permainan game slot yang berbau judi itu. Bahkan permainan game candy crush yang dimainkan tersebut dilakukan karena rapat paripurna belum dimulai.
"Saya main game itu sambil nunggu paripurna, pas mau menyanyikan lagu Indonesia raya, saya langsung berhenti," tegas Sahrul.
Untuk itu, Anggota Komisi lV DPRD Batam ini juga meminta kepada seluruh masyarakat, agar tidak mempunyai anggapan negatif terkait video tersebut.
"Saya harap masyarakat tidak salah faham terkait video itu, dan saya minta maaf atas kejadian ini," pungkas H Sahrul.
Beredar video yang menampilkan anggota DPRD Kota Batam, H Sahrul, tengah bermain game rapat paripurna. Sahrul terlihat bermain game ketika lagu kebangsaan Indonesia Raya akan dinyanyikan.
Dari video berdurasi 24 detik yang diterima detikSumut pada Jumat (24/11/2023) terlihat anggota DPRD Batam itu sedang memainkan game diduga slot. Sahrul terlihat terus memainkan game-nya, padahal ketika itu sedang menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
"Menyanyikan lagu Indonesia Raya, hadirin dimohon berdiri," ujar pembawa acara dalam video tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari video tersebut terlihat anggota DPRD Batam itu sesekali melirik handphone yang sedang memainkan game di tengah kumandang lagu Indonesia Raya. Anggota DPRD itu terlihat mengenakan baju biru bergaris.
Anggota DPRD Batam Diduga bermain game itu diketahui terjadi pada saat sidang paripurna dengan agenda Menyepakati Perubahan Kedua Perda nomor 10 Tahun 2016, Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah pada Rabu (8/11).
Sahrul mengakui di video viral itu adalah dirinya. Namun, dia menyebut game itu dimainkan jelang sidang paripurna, dan game yang dimainkannya adalah candy crush bukan slot.
"Saya nggak ngerti apa slot. Saya nggak paham. Tapi dalam hal ini saya menunggu paripurna dimulai bermain game candy crush," ujar Sahrul.
Sahrul menerangkan bahwa permainan candy crush itu dimainkan untuk mengisi kebosanannya jelang sidang paripurna. Ia juga menjelaskan sidang paripurna saat itu molor karena menunggu anggota DPRD Batam lengkap.
"Game candy crush itu saya mainkan untuk mengisi waktu sebelum dimulainya sidang paripurna. Itu kemarin agak molor jadi buat isi waktu," ujarnya.
"Saya juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang merasa risih dan tidak nyaman saya mohon maaf. Sekali lagi saya tegaskan itu bukan slot atau judi, itu permainan candy crush yang dimainkan menunggu sidang paripurna," tambahnya.
Viral anggota DPRD Batam H Sahrul ketahuan bermain game saat rapat paripurna. Dalam pengakuannya, ia mengaku hanya bermain game Candy Crush bukan judi slot.
Wakil Ketua Fraksi PAN DPRD Batam itu mengaku ia tidak mengerti game slot yang ditudingkan ke dirinya. Ia mengaku hanya bermain Candy Crush sembari menunggu rapat dimulai.
"Saya nggak ngerti apa slot. Saya nggak paham. Tapi dalam hal ini saya menunggu paripurna dimulai bermain game Candy Crush," ujar Sahrul dilansir detikSumut, Jumat (24/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Sahrul, saat itu sidang paripurna DPRD Batam molor. Karenanya untuk mengisi waktu kosong dia bermain game di ponselnya.
"Game Candy Crush itu saya mainkan untuk mengisi waktu sebelum dimulainya sidang paripurna. Itu kemarin agak molor jadi buat isi waktu," ujarnya.
Usai videonya viral, ia pun menyampaikan permohonan maaf. Dia menegaskan dia tidak main judi slot.
"Saya juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang merasa risih dan tidak nyaman, saya mohon maaf. Sekali lagi saya tegaskan itu bukan slot atau judi, itu permainan Candy Crush yang dimainkan menunggu sidang paripurna," tambahnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak juga Video: Viral Anggota DPRD Batam Disebut Main Judi Slot Saat Paripurna
[Gambas:Video 20detik]
TRIBUNTRENDS.COM - Sempat viral anggota DPRD Batam H Sahrul dituding main game slot saat rapat paripurna.
Kini H Sahrul dikuliti netizen hingga daftar kekayaannya juga jadi sorotan.
Sebelumnya, H Sahrul telah memberikan klarifikasinya terkait video yang beredar.
Dalam video yang beredar, saat itu ia tampak asik bermain game hingga lagu Indonesia Raya dinyanyikan.
Namun ia tetap sesekali melirik handphone yang sedang memainkan game di tengah kumandang lagu Indonesia Raya.
Baca juga: Sahrul Anggota DPRD Batam Main Game Slot saat Rapat, Nasibnya Disorot, Dipecat Seperti Cinta Mega?
Video viral tersebut sontak viral hingga menghebohkan banyak pihak.
Menanggapi hal tersebut H Sahrul akhirnya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.
Ia dengan tegas menyebut jika dirinya memainkan candy crush dan membantah apabila dirinya bermain slot.
"Game candy crush itu saya mainkan untuk mengisi waktu sebelum dimulainya sidang paripurna.
Itu kemarin agak molor jadi buat isi waktu," ujarnya, melansir dari Tribun Batam.
"Saya juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang merasa risih dan tidak nyaman saya mohon maaf.
Sekali lagi saya tegaskan itu bukan slot atau judi, itu permainan candy crush yang dimainkan menunggu sidang paripurna," tambahnya.
Sahrul juga tak mengelak jika video yang viral di Batam itu merupakan dirinya.
Namun ia membantah jika ia bermain judi online alias slot.
Video anggota DPRD Kota Batam dari Fraksi PAN, Sharul viral di media sosial, karena diduga bermain game online saat rapat paripurna. Foto/iNews TV/Gusty Yennosa
- Video berdurasi 24 detik membuat gempar warga Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Pasalnya, video itu memperlihatkan seorang anggota DPRD Kota Batam dari Fraksi PAN, Sahrul yang diduga bermain
online saat rapat paripurna.
Dalam rekaman video tersebut, terlihat pria yang mengenakan baju lengan panjang bercorak garis-garis warna biru tengah duduk menghadap meja. Tangannya terlihat mengutak-atik layar ponselnya, dan diduga tengah bermain
Anggota lembaga wakil rakyat tersebut, langsung tergesa-gesa berdiri saat menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dalam rekaman video tersebut, masih terlihat ponsel pria itu menyala meskipun dia berdiri menyanyikan Indonesia Raya.
Rapat paripurna DPRD Kota Batam tersebut, mengagendakan pembahasan perubahan kedua Perda Kota Batam No. 10/2016, serta rapat paripurna untuk memutuskan pembentukan dan susunan perangkat daerah.
Saat dikonfirmasi, Sharul mengaku tidak bermain judi online, namun hanya bermain
arcade jenis candy crush. "Masalah video yang beredar, itu memang saya. Itu saya menunggu rapat paripurna sambil bermain
candy crush," tuturnya.
Dia menegaskan tidak mengetauhi judi slot, yang dilakukannya hanya bermain
candy crush untuk mengisi waktu menunggu pelaksanaan sidang paripurna. Sementara itu, DPD PAN Kota Batam, juga melakukan klarifikasi atas video yang viral di media sosial tersebut.
